Pahlawan (Sanskerta: phala-wan yang berarti orang yang dari dirinya menghasilkan buah (phala) yang berkualitas bagi bangsa, negara, dan agama) adalah orang yang menonjol karena keberaniannya dan pengorbanannya dalam membela kebenaran, atau pejuang yang gagah berani. Dari 159 Tokoh Pahlawan Indonesia, ternyata ada duabelas wanita yang termasuk dalam tokoh pahlawan nasional. Para wanita  pahlawan nasional yang diakui negara hingga hari ini. Tjoet Nja’ Dhien, Tjoet Nja’ Meutia, Raden Adjeng Kartini, Raden Dewi Sartika, Martha Christina Tiahahu, Maria Walanda Maramis, Nyai Hj. Siti Walidah Ahmad Dahlan, Nyi Ageng Serang, Hj. Rangkayo Rasuna Said, Hj. Fatimah Siti Hartinah Soeharto, Hj. Fatmawati Soekarno, dan Opu Daeng Risadju.

Berikut daftar duabelas wanita yang menjadi Pahlawan Nasional Indonesia.
1. Tjoet Nja’ Dhien
Biodata
Nama
Tjoet Nja’ Dhien
Asal Daerah
: Aceh
Penganugrahan
2 Mei 1964
Lahir
: Lampadang, Kerajaan Aceh, 1848.
Wafat
: Sumedang Jawa Barat 6 November 1908.
Perjuangan
Bersama suaminya, Teuku Umar, beliau memimpin perang melawan pasukan Belanda sejak tahun 1880.
2. Tjoet Nja’ Meutia
Biodata
Nama
Tjoet Nja’ Meutia
Asal Daerah
: Aceh
Penganugrahan
2 Mei 1964
Lahir
: Keureutoe, Pirak, Aceh Utara, 1870
Wafat
:  Alue Kurieng, Aceh, 24 Oktober 1910.
Perjuangan
Melakukan perlawanan terhadap Belanda bersama suaminya Teuku Muhammad.
3. Raden Adjeng Kartini
Biodata
Nama
Raden Ajeng Kartini
Asal Daerah
: Jawa Tengah
Penganugrahan
2 Mei 1964
Lahir
: Jepara, Jawa Tengah, 21 April 1879
Wafat
: Rembang, 17 September 1904
Perjuangan
Pelopor kebangkitan perempuan karena pikiran dan pandangannya mengenai emansipasi wanita.
4. Raden Dewi Sartika
Biodata
Nama
Raden Dewi Sartika
Asal Daerah
: Jawa Barat
Penganugrahan
1 Desember 1966
Lahir
: Bandung, 4 Desember 1884
Wafat
: Tasikmalaya, 11 September 1947
Perjuangan
Tokoh perintis pendidikan untuk kaum wanita dengan mendirikan Saloka Istri pada tahun 1904.
5. Martha Christina Tiahahu
Biodata
Nama
Martha Christina Tiahahu
Asal Daerah
: Maluku
Penganugrahan
20 Mei 1969
Lahir
: Nusa Laut, Maluku, 4 Januari 1800
Wafat
: Laut Banda, Maluku, 2 Januari 1801
Perjuangan
Mengangkat senjata terjun langsung dalam perang melawan Belanda membantu ayahnya yang merupakan pembantu Kapitan Pattimura.  
6. Maria Walanda Maramis
Biodata
Nama
Maria Walanda Maramis
Asal Daerah
: Sulawesi Utara
Penganugrahan
20 Mei 1969
Lahir
: Kema, Sulawesi Utara, 1 Desember 1872
Wafat
: Maumbi, Sulawesi Utara, 22 April 1924
Perjuangan
Memperjuangkan pendidikan dan pemberdayaan bagi kaum ibu-ibu dengan mendirikat organisasi Percintaan Ibu Kepada Anak Turunannya (PIKAT) pada tahun 1917. Pada tahun 1919, beliau memperjuangkan agar wanita memiliki hak suara di lembaga perwakilan Minahasa Raad.
7. Nyai Hj. Siti Walidah Ahmad Dahlan
Biodata
Nama
Nyai Hj. Siti Walidah Ahmad Dahlan
Asal Daerah
: Daerah Istimewa Jogjakarta
Penganugrahan
22 September 1971
Lahir
: Kauman, Jogjakarta 1872
Wafat
Kauman, Jogjakarta 31 Mei 1946
Perjuangan
Beliau memperjuangkan pendidikan bagi kaum wanita dengan mengadakan pengajian untuk kalangan wanita yang akhirnya berkembang menjadi Lembaga ‘Aisyiyah dalam organisasi Muhammadiyah.
8. Nyi Ageng Serang
Biodata
Nama
Nyi Ageng Serang
Asal Daerah
: Jawa Tengah
Penganugrahan
13 Desember 1974
Lahir
: Purwodadi, Jawa Tengah, 1752
Wafat
: Yogyakarta, 1828
Perjuangan
Pemimpin daerah Serang, beliau memimpin pasukan dari tandu, membantu Pangeran Diponegoro melawan Belanda selama 3 tahun.
9. Hj. Rangkayo Rasuna Said
Biodata
Nama
Hj. Rangkayo Rasuna Said
Asal Daerah
: Sumatera Barat
Penganugrahan
13 Desember 1974
Lahir
: Agam, Sumatera Barat, 14 September 1910
Wafat
: Jakarta, 2 November 1965
Perjuangan
Pernah dipenjara Belanda pada tahun 1932 karena memprotes ketidakadilan Pemerintah Hindia Belanda. Pernah duduk menjadi anggota DPR-RIS dan Dewan Pertimbangan Agung. Semasa hidupnya, beliau juga aktif memperjuangkan persamaan hak pria dan wanita.
10. Hj. Fatimah Siti Hartinah Soeharto
Biodata
Nama
Hj. Fatimah Siti Hartinah Soeharto
Asal Daerah
: Jawa Tengah
Penganugrahan
30 Juli 1996
Lahir
: Surakarta, Jawa Tengah, 23 Agustus 1923
Wafat
: Jakarta, 28 April 1996
Perjuangan
Pada masa revolusi kemerdekaan, ia bergabung ke Laskar Puteri Indonesia, membantu menyelenggarakan dapur umum serta bantuan kesehatan bagi pejuang Indonesia. Semasa menjadi Ibu Negara, ia dikenal dengan gagasan proyek monumentalnya, terutama Taman Mini Indonesia Indah, Taman Buah Mekarsari, Perpustakaan Nasional, Rumah Sakit Kanker Dharmais, dan Rumah Sakit Jantung Harapan Kita.
11. Hj. Fatmawati Soekarno
Biodata
Nama
Hj. Fatmawati Soekarno
Asal Daerah
: Bengkulu
Penganugrahan
4 Nopember 2000
Lahir
: Bengkulu, 5 Februari 1923
Wafat
: Kuala Lumpur, Malaysia, 14 Mei 1980
Perjuangan
Penjahit Bendera Pusaka “Sang Saka Merah Putih” yang dikibarkan pada saat Proklamasi 17 Agustus 1945. Beliau juga ialah istri ketiga Soekarno dan Ibu Negara RI yang pertama. Ia menggalang dana untuk membangun rumah sakit yang sekarang bernama RSUP Fatmawati
12. Opu Daeng Risadju
Biodata
Nama
Opu Daeng Risadju
Asal Daerah
: Sulawesi Selatan
Penganugrahan
3 Nopember 2006
Lahir
: Palopo, Sulawesi Selatan 1880
Wafat
: Palopo, Sulawesi Selatan 10 Februari 1964
Perjuangan
Melakukan pemberontakan terhadap tentara NICA pada tahun 1946. Beliau berhasil ditangkap beberapa bulan kemudian dan mengalami penyiksaan yang menyebabkan beliau menjadi tuli hingga akhir hayatnya

Post a Comment

 
Top